Ikut Puasa Penuh 2 Kali Ramadhan, Gadis Asal Tionghoa Ini Putuskan Menjadi Mualaf
Banyak kisah menarik yang terjadi pada bulan Ramadhan. Tak
hanya untuk umat islam sendiri, namun juga dirasakan oleh umat lain yang
akhirnya menuntun menuju keislaman. Terlebih lagi bulan Ramadhan merupakan
bulan yang dipenuhi dengan amalan ibadah sehingga membuat siapapun terkesan
atas apa yang dilakukan oleh umat islam di bulan tersebut.
Hidayah di bulan Ramadhan pun dirasakan oleh seorang gadis
berumur 23 tahun yang menempuh pendidikan Fakultas Kedokteran di Universitas
Pertahanan Nasional Malaysia.
Dilansir dari Nst, gadis yang bernama Nuradlin Lim Cia Cia
di tahun ini benar-benar ingin menikmati ibadah berpuasa di bulan Ramadhan
sebagai seorang muslim. Pasalnya ia sebelumnya telah melaksanakan puasa di
bulan Ramadhan selama 2 kali berturut-turut. Hanya saja dulu ia hanya
ikut-ikutan dan tidak berpikir untuk menjadi seorang mualaf.
Dahulu ia melaksanakan puasa secara sembunyi-sembunyi dari
kedua orang tuanya. Hal itu dikarenakan rasa takut terhadap kedunya dan tidak
mau membuat orang tuanya kecewa. Akan tetapi ketika melihat adiknya memutuskan
menjadi seorang mualaf, Cia pun sebagai kakaknya memberanikan diri menyatakan
ingin masuk islam.
Pada awalnya ayah dan ibu Cia kecewa dan tidak terima dengan
keputusan anaknya menjadi seorang mualaf. Namun lambat laun keduanya pun
menerima dan mendukung keputusan kedua anaknya.
Meski sang ayah tidak mendukung, namun ia begitu menghormati
keputusan anak-anaknya. Sementara ibunya begitu mendukung, bahkan menyiapkan
makanan halal untuk sahur dan buka puasa mereka.
Kini Cia dapat berpuasa di bulan Ramadhan dengan lebih
tenang dan bahagia. Meski ingin bisa merutinkan ibadah tarawih berjamaah di
masjid, dirinya tidak dapat melakukannya dikarenakan kesibukannya sebagai
seorang mahasiswa kedokteran. Namun teman-temannya yang muslim begitu baik dan
mengajak Cia melaksanakan shalat tarawih di asrama atau rumah sesempatnya Cia
bisa.
0 comments:
Post a Comment